Contoh Limbah Industri Tekstil

Contoh Limbah Industri Tekstil

Manfaat Pengelolaan Limbah Tekstil dengan Tepat

Bagi industri tekstil pengelolaan limbah yang tepat dapat mendapatkan mengurangi pengeluaran, meningkatkan profitabilitas, dan membangun reputasi bisnis, seperti:

Lakukan Uji dan Monitoring Limbah Secara Rutin

Jika bisnis telah mengelola limbah dengan tepat sesuai dengan regulasi yang ada, tentu perlu melakukan Uji dan Monitoring secara rutin. Uji dan monitoring ini bisa dilakukan dengan menggandeng pihak eksternal untuk membantu pengawasan dan pengendalian limbah yang dihasilkan oleh industri tekstil terhadap lingkungan. Sehingga dapat mengurangi dampak limbah terhadap lingkungan secara komprehensif.

Dapatkan layanan uji dan monitoring Limbah dengan PT Advanced Analytics Asia (A3) Laboratories. Hubungi tim Sales kami untuk berdiskusi lebih lanjut mengenai monitoring dan Analisa limbah tekstil perusahaan Anda.

Baku Mutu Limbah Cair Industri

Sumber : KepMen LH No 51/MENLH/10/1995

Pengertian Limbah Industri Tekstil

Limbah Industri tekstil merupakan limbah yang dihasilkan dalam proses produksi bahan-bahan tekstil. Terutama dari proses pengkanjian, penghilangan kanji, pengelantangan, pemasakan, merserisasi, pewarnaan, pencetakan, dan proses penyempurnaan bahan.

Proses penyempurnaan kapas pada industri tekstil, menghasilkan limbah yang lebih banyak dan lebih kuat dibandingkan dengan proses penyempurnaan bahan sintetis.

Baca Juga: Mengenal Karakteristik Limbah Cair, Nomor 3 Paling Sering Ditemui!

Pada Industri tekstil, sumber limbah dihasilkan dari proses pewarnaan. Hasil pewarnaan tersebut, biasanya dibuang begitu saja ke aliran air tanpa dikelola dengan baik terlebih dahulu. Menurut Parlemen Eropa, Industri tekstil bertanggung jawab atas 20% polusi air bersih dunia dari proses pewarnaan dan finishing.

Pencucian produk dengan cara sintetis diperkirakan menyumbang 0,5 juta ton serat mikro ke laut setiap tahun dan pencucian pakaian sintetis menyumbang 35% microplastic primer yang dilepaskan ke lingkungan. Satu pakaian dengan bahan polyester dapat melepaskan 700 ribu microplastic yang dapat berakhir di rantai makanan.

Jika limbah tekstil dibuang begitu saja, tentu akan berpotensi menyebabkan pencemaran air dengan kandungan amoniak yang cukup tinggi. Selain itu, masih ada sumber limbah lain dari aktivitas industri tekstil:

Pengolahan Limbah Tekstil

Pembuangan limbah tekstil yang dilakukan di atas batas atas baku mutu ke lingkungan tentu akan berdampak pada pencemaran lingkungan tersebut.

Pemanfaatan Limbah Industri Tekstil

Limbah tekstil (garmen) merupakan limbah yang dihasilkan dalam proses pengkanjian, proses penghilangan kanji, penggelantangan, pemasakan, merserisasi, pewarnaan, pencetakan dan proses penyempurnaan.  Limbah-limbah yang dihasilkan suatu industri tekstil ini akan dialirkan ke kolam-kolam penampungan dan selanjutnya dibuang ke sungai. Untuk memperoleh kualitas air yang lebih baik sebelum air tersebut dibuang ke perairan, maka suatu industri tekstil harus memenuhi baku mutu air limbah sesuai dengan  PERATURAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA NOMOR 5 TAHUN 2014 TENTANG BAKU MUTU AIR LIMBAH .

Tabel 1. Permen LH No. 5 Tahun 2014 tentang Baku Mutu Air Limbah Industri Tekstil

Beban pencemaran paling tinggi

Debit Limbah paling tinggi

100m3/ton produk tekstil

Gabungan air limbah pabrik tekstil di Indonesia rata-rata mengandung 750 mg/l padatan tersuspensi dan 500 mg/l BOD. Perbandingan COD : BOD adalah dalam kisaran 1,5 : 1 sampai 3 : 1. Pabrik serat alam menghasilkan beban yang lebih besar. Beban tiap ton produk lebih besar untuk operasi kecil dibandingkan dengan operasi modern yang besar, berkisar dari 25 kg BOD/ton produk sampai 100 kg BOD/ton.

Gambar 1. Limbah Cair Industri tekstil

(Sumber: https://blogs.uajy.ac.id/ivann/2016/08/20/dibalik-warna-indah-kain-batik/)

Sumber Limbah Industri

Limbah dan emisi merupakan non product output dari kegiatan industri tekstil. Khusus industri tekstil yang di dalam proses produksinya mempunyai unit Finishing- Pewarnaan (dyeing) mempunyai potensi sebagai penyebab pencemaran air dengan kandungan amonia yang tinggi. Pihak industri pada umumnya masih melakukan upaya pengelolaan lingkungan dengan melakukan pengolahan limbah (treatment). Dengan membangun instalasi pengolah limbah memerlukan biaya yang tidak sedikit dan selanjutnya pihak industri juga harus mengeluarkan biaya operasional agar buangan dapat memenuhi baku mutu.

Air limbah yang dibuang begitu saja ke lingkungan menyebabkan pencemaran, antara lain menyebabkan polusi sumber-sumber air seperti sungai, danau, sumber mata air, dan sumur. Limbah cair mendapat perhatian yang lebih serius dibandingkan bentuk limbah yang lain karena limbah cair dapat menimbulkan pencemaran lingkungan dalam bentuk pencemaran fisik, pencemaran kimia, pencemaran biologis dan pencemaran radioaktif.

Limbah tekstil merupakan limbah cair dominan yang dihasilkan industri tekstil karena terjadi proses pemberian warna (dyeing) yang di samping memerlukan bahan kimia juga memerlukan air sebagai media pelarut. Industri tekstil merupakan suatu industri yang bergerak dibidang garmen dengan mengolah kapas atau serat sintetik menjadi kain melalui tahapan proses : Spinning (Pemintalan) dan Weaving (Penenunan).Limbah industri tekstil tergolong limbah cair dari proses pewarnaan yang merupakan senyawa kimia sintetis, mempunyai kekuatan pencemar yang kuat. Bahan pewarna tersebut telah terbukti mampu mencemari lingkungan. Zat warna tekstil merupakan semua zat warna yang mempunyai kemampuan untuk diserap oleh serat tekstil dan mudah dihilangkan warna (kromofor) dan gugus yang dapat mengadakan ikatan dengan serat tekstil (auksokrom).

Karakteristik Air Limbah Industri Tekstil:

Karakteristik air limbah dapat dibagi menjadi tiga yaitu:

1. Karakteristik Fisika

Karakteristik fisika ini terdiri daribeberapa parameter, diantaranya :

a. Total Solid (TS): Merupakan padatan didalam air yang terdiri dari bahan organik maupunanorganik yang larut, mengendap,atau tersuspensi dalam air.

b. Total Suspended Solid (TSS): Merupakan jumlah berat dalam mg/l kering lumpur yang ada didalam airlimbah setelah mengalamipenyaringan dengan membran berukuran 0,45 mikron.

c. Warna.: Pada dasarnya air bersih tidak berwarna, tetapi seiring dengan waktu dan menigkatnya kondisi anaerob, warna limbah berubah dari yang abu–abu menjadi kehitaman.

d. Kekeruhan: Kekeuhan disebabkan oleh zat padat tersuspensi, baik yang bersifat organik maupun anorganik.

e. Temperatur: Merupakan parameter yang sangat penting dikarenakan efeknya terhadap reaksi kimia, laju reaksi, kehidupan organisme air dan penggunaan air untuk berbagai aktivitas sehari – hari.

f. Bau: Disebabkan oleh udara yang dihasilkan pada proses dekomposisi materi atau penambahan substansi pada limbah. Pengendalian bau sangat penting karena terkait dengan masalah estetika.

2. Karateristik Kimia

a. Biological Oxygen Demand (BOD)

Menunjukkan jumlah oksigen terlarut yang dibutuhkan oleh organisme hidup untuk menguraikan atau mengoksidasi bahan–bahan buangan di dalam air

b. Chemical Oxygen Demand (COD)

Merupakan jumlah kebutuhan oksigen dalam air untuk proses reaksi secara kimia guna menguraikan unsur pencemar yang ada. COD dinyatakan dalam ppm (part per milion) atau ml O2/ liter.(Alaerts dan Santika, 1984).

c. Dissolved Oxygen (DO)

adalah kadar oksigen terlarut yang dibutuhkan untuk respirasi aerob mikroorganisme. DO di dalam air sangat tergantung pada temperature dan salinitas.

Ammonia adalah penyebab iritasi dan korosi, meningkatkan pertumbuhan mikroorganisme dan mengganggu proses desinfeksi dengan chlor (Soemirat, 1994). Ammonia terdapat dalam larutan dan dapat berupa senyawa ion ammonium atau ammonia.tergantung pada pH larutan.

Sulfat direduksi menjadi sulfida dalam sludge digester dan dapat mengganggu proses pengolahan limbah secara biologi jika konsentrasinya melebihi 200 mg/L. Gas H2S bersifat korosif terhadap pipa dan dapat merusak mesin.

Fenol mudah masuk lewat kulit.Keracunan kronis menimbulkan gejala gastero intestinal, sulit menelan, dan hipersalivasi, kerusakan ginjal dan hati, serta dapat menimbulkan kematian).

g. Derajat keasaman (pH)

pH dapat mempengaruhi kehidupan biologi dalam air. Bila terlalu rendah atau terlalu tinggi dapat mematikan kehidupan mikroorganisme.Phnormal untuk kehidupan air adalah 6–8.

Logam berat bila konsentrasinya berlebih dapat bersifat toksik sehingga diperlukan pengukuran dan pengolahan limbah yang mengandung logam berat.

Logam berat dapat masuk ke dalam tubuh manusia yang dalam skala tertentu membantu kinerja metabolisme tubuh dan mempunyai potensi racun jika memiliki konsentrasi yang terlalu tinggi. Berdasarkan sifat racunnya logam berat dapat dibagi menjadi 3 golongan :

1. Sangat beracun, dapat mengakibatkan kematian atau gangguan kesehatan yang tidak pulih dalam jangka waktu singkat, logam tersebut antara lain : Pb,Hg, Cd, Cr, As, Sb, Ti dan U.

2. Moderat, mengakibatkan gangguan kesehatan baik yang dapat pulih maupun yang tidak dapat pulih dalam jangka waktu yang relatif lama, logam tersebut antara lain : Ba, Be, Au, Li, Mn, Sc, Te, Va, Co dan Rb.

3. Kurang beracun, namun dalam jumlah yang besar logam ini dapat menimbulkan gangguan kesehatan antara lain :Bi, Fe, Mg, Ni, Ag, Ti dan Zn .

3. Karakteristik Biologi

Karakteristik biologi digunakan untuk mengukur kualitas air terutama air yang dikonsumsi sebagai air minum dan air bersih. Parameter yang biasa digunakan adalah banyaknya mikroorganisme yang terkandung dalam air limbah.

Penentuan kualitas biologi ditentukan oleh kehadiran mikroorganisme terlarut dalam air seperti kandungan bakteri, algae, cacing, serta plankton. Penentuan kualitas mikroorganisme dilatarbelakangi dasar pemikiran bahwa air tersebut tidak akan membahayakan kesehatan. Dalam konteks ini maka penentuan kualitas biologi air didasarkan pada analisis kehadiran mikroorganisme indikator pencemaran.

Di sekitar pabrik pada umumya sungai digunakan untuk tempat pembuangan limbah, tanpa instalasi pengolahan limbah terlebih dahulu. Dalam kegiatan industri, air yang telah digunakan (air limbah industri) tidak boleh langsung dibuang ke lingkungan, tetapi air limbah industri harus mengalami proses pengolahan sehingga dapat digunakan lagi atau dibuang ke lingkungan tanpa menyebabkan pencemaran.  Dengan pengolahan tersebut limbah tekstil yang dibuang ke sungai di duga dapat mengurangi bahan pencemar.

Larutan penghilang kanji biasanya langsung dibuang dan ini mengandung zat kimia pengkanji dan penghilang kanji pati, PVA, CMC, enzim, asam. Penghilangan kanji biasanya memberi kan BOD paling banyak dibanding dengan proses-proses lain. Pemasakan dan merserisasi kapas serta pemucatan semua kain adalah sumber limbah cair yang penting, yang menghasilkan asam, basa, COD, BOD, padatan tersuspensi dan zat-zat kimia. Proses-proses ini menghasilkan limbah cair dengan volume besar, pH yang sangat bervariasi dan beban pencemaran yang tergantung pada proses dan zat kimia yang digunakan. Pewarnaan dan pembilasan menghasilkan air limbah yang berwarna dengan COD tinggi dan bahan-bahan lain dari zat warna yang dipakai, seperti fenol dan logam.DiIndonesia zat warna berdasar logam (krom) tidak banyak dipakai. Proses pencetakan menghasilkan limbah yang lebih sedikit daripada pewarnaan.

PT  Sumber Aneka Karya Abadi sebagai salah satu distributor alat laboratorium menyediakan alat-alat untuk mengukur parameter yang dibutuhkan Industri Tekstil dalam pengontrolan limbah cairnya.

Karena karakteristik limbah cair industri tekstil yang beragam seperti mengandung senyawa organik, sulfida dan logam berat, maka diperlukan elektroda yang memiliki performance tinggi di segala macam sampel seperti Thermo Scientific Orion 8172BNWP. Sedangkan untuk meter pengukur pH dapat digunakan Thermo Scientific Orion “VERSA STAR VSTAR90” Multiparameter Benchtop Meter.

BOD Sensor System 6 dari VELP atau BOD Trak II dari HACH dapat digunakan untuk mengukur nilai BOD berdasarkan metode manometrik.

Gambar 4. BOD Sensor System 6 Velp

Gambar 5. BODTrak II Apparatus

3. COD, Fenol Total, Amonia Total, Krom Total dan Sulfida

Hach DRB200 dapat digunakan sebagai reaktor untuk membantu analisa COD pada limbah industri tekstil. Untuk reaktor DRB200 ini tersedia single block maupun dual block. Kemudian untuk mengukur nilai COD beserta Fenol Total, Krom Total, Amonia Total dan Sulfida dapat digunakan spektrofotometer HACH (DR1900, DR3900 atau DR6000).

Gambar 6. DRB200 Single Block

Gambar 7. DRB200 Dual Block

Gambar 8. DR1900 Portable SPectrophotometer

Gambar 9. DR3900 Laboratory Vis Spectrophotometer

Gambar 10. DR6000 UV-VIS Spectrophotometer

Dwioktavia., 2011, Pengolahan Limbah Industri Tekstil.  https://dwioktavia.wordpress.com/2011/04/14/pengolahan-limbah-industri-tekstil/.

Habibi, Islam. 2012. TINJAUAN INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH INDUSTRI TEKSTIL PT. SUKUN TEKSTIL KUDUS. SKRIPSI. Universitas Negeri Yogyakarta.

PERATURAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA NOMOR 5 TAHUN 2014 TENTANG BAKU MUTU AIR LIMBAH .

http://www.in.dirtwave.com/inggris-tertarik-pada-usaha-baru-dalam-industri-tekstil-dan-garmen/

Kel 5 Limbah Industri Tekstil

PENDAHULUANDunia sedang dilandan masalah lingkungan yang sangat memprihatinkan. Dimana salah satu dampak yang diberikan adalah menurunnya atau berkurangnya kualitas air bersih karena banyak sumber air atau aliran air yang tercemar oleh limbah, baik itu limbah domestic maupun limbah industry (Rahman, et al., 2018).

Salah satu sumber masalah pencemaran lingkungan yaitu limbah industry yang pembuangannya dan pengolahannya kurang diperhatikan (Rahmat, et al., 2018). Salah satu industry yang cukup berpengaruh dalam pencemaran lingkungan yaitu industry tekstil. Industri tekstil di Indonesia dari tahun ke tahun terus mengalami perkembangan yang sangat pesat, terlebih lagi di Indonesia terkenal dengan beberapa kain khas seperti batik, songket, dan lain sebagainya. Selain kain-kain tradisional, industry tekstil di Indonesia juga sangat marak, setidaknya ada 1.230.988 perusahaan yang menekuni industry tekstil baik itu rumahan maupun yang perusahaan (Febi & Arini, 2021).

Sebagai negara berkembang, Indonesia bergantung pada sektor industri. Industri tekstil merupakan salah satu industri yang bergantung padanya. Selama beroperasinya industri tekstil, pasti akan timbul limbah. Limbah tekstil adalah limbah yang dihasilkan selama operasi kanji, pemisahan pati, pemutihan, pemasakan, alkalizing, pencelupan, pencetakan dan finishing industri tekstil. Bukan rahasia lagi bahwa suatu industri pasti menghasilkan limbah. Sebagian besar limbah ini seringkali dapat menyebabkan kerusakan lingkungan sekitar. Begitu pula dengan industri tekstil. Limbah dari industri tekstil sendiri meliputi limbah cair dan limbah padat.

Air limbah yang muncul karena adanya prosses produksi pada industry tekstil merupakan salah satu limbah yang paling berpolusi jika dibandingkan dengan beberapa sektor industry lainnya seperti cat, kertas, dan farmasi (Guntur & Erina, 2019). Tujuan pengelolaan sampah adalah untuk mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan agar tidak mencemari lingkungan. Limbah padat dan cair perlu untuk dilakukan pemanfaatan kembali guna untuk mengurangi pendapatan limbah. Limbah padat dapat lebih bermanfaat daripada limbah cair karena limbah cair sudah mengandung campuran bahan kimia

A. Limbah Industri TekstilLimbah merupakan sebuah hasil bahan buangan dari hasil produksi yang berupa zat sisa dari proses kegiatan manusia (Amiroh & Arini, 2019). Salah satu faktor yang membuat lingkungan tercemar di berbagai negara adalah adanya limbah yang dihasilkan oleh aktivitas industry. Banyaknya jenis limbah pada masa sekarang, hal ini perlu menjadi konsentrasi para pengusaha, perusahaan, dan penggiat industry untuk mampu memberikan pengolahan limbah yang maksimal dengan cara mendaur ulang sehingga mmpunyai nilai tersendiri (Amiroh & Arini, 2019). Jika dilihat dari sifatnya limbah dapat dibagi menjadi dua, yaitu:

1. Limbah OrganikLimbah yang dihasilkan dari makhluk hidup dan sifatnya mudah terurai, seperti sisak makanan dan lain sebagainya.

2. Limbah AnorganikLimbah yang sifatnya sulit atau bahkan tidak bisa terurai seperti kaleng, kaca, dan plastic.Sedangkan jika dilihat dari segi bentuknya, limbah dibagi menjadi empat, yaitu:

1. Limbah Gas2. Limbah Padat3. Limbah Cair

Salah satu limbah yang cukup berperan besar dalam tercemarnya lingkungan yaitu limbah dari industry tekstil. Dalam buku "Introduction To Textie Fiber" kata Textile berarti tenun, tenunan, atau ditenun dalam bahasa prancis (Citra & Hasna, 2021). Limbah tekstil sendiri merupakan hasil dari sisa produksi tekstil yang dapat memberikan dampak negative dan mampu di olah lagi dengan daur ulang (Amiroh & Arini, 2019). Industry tekstil selalu ada di setiap negara karena hasil produknya berupa pakaian atau kebutuhan sandang lainnya yang menjadi kebutuhan pokok manusia (Hindrywati, 2020). Pemanfaatan dan pengolahan limbah tekstil penting untuk dilakukan karena limbah tekstil bisa dimanfaatkan hingga bernilai kembali dan limbah industry tekstil juga mampu berpotensi menjadi pencemar utama lingkungan jika tidak diolah (Findia & Arumsari, 2019).

Limbah dari industry tekstil yang cukup berbahaya adalah limbah yang berupa cairan. Limbah cair dari industry tekstil mengandung beberapa zat berbahaya bagi lingkungan salah satunya yaitu pewarna tekstil. Pewarna tekstil yang zat kimianya tersusun dari senyawa turunan benzzenanya yaitu senyawa azo, senyawa ini sangat sulit untuk terurai. Jika senyawa ini terdapat di lingkungan, senyawa azo mampu memnyebabkan kerusakan lingkungan dan bahaya bagi kesehatan seperti kanker dan mutase genetic lainnya. Zat pewarna yang ada dalam limbah cair industry tekstil merupakan zat pewarna sisa yag tidak digunakan dalam produksi tekstil. Zat pewarna tersusun dari gugusan kromogenik yaitu gugusan yang membuat molekul menjadi berwarna. Molekul dari zat pewarna sendiri merupakan campuran dari gugus kromofor dengan zat organic tak jenuh serta gugus auksokrom yang berperan sebagai pengikat warna kepada serat kain. Gugus auksokrom terbagi menjadi dua golongan, yaitu:1. Kelompok AnionSO3H, -OH, -COOH sebagai --O, SO3, dan lain lain2. Kelompok KationNII2, NIIR, j0NR2 sama dengan --NR2Cl.

Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya

Limbah b3 Pada Industri Tekstil

Halo Sobat Persada!Apakah ada yang bisa kami bantu?

Industri tekstil adalah industri yang cukup berkembang pesat di Indonesia. Jenis industri ini hampir tersebar di seluruh Indonesia. Dibalik pertumbuhan yang signifikan, industri tekstil sering memberikan jejak pencemaran dari limbah produksi industri tekstil yang berdampak pada lingkungan. Bagaimana pengelolaan limbah industri tekstil yang tepat? Mari kita ulas!

Industri tekstil mungkin menjadi salah satu industri tertua yang ada di dunia. Kita sudah mengenai industri tekstil sejak abad ke 2 Sebelum Masehi. Jalur ini merupakan jalur utama yang digunakan oleh para pedagang dari Asia, Eropa, Timur Tengah, dan Afrika. Disebut Jalur Sutra karena banyak pedagang tekstil yang menggunakan jalur ini untuk berdagang Kain Sutera.

Dapat dikatakan, Industri tekstil menjadi salah satu industri yang membantu perkembangan pembangunan dan perdagangan dunia. Namun, saat ini industri tekstil masih memberikan jejak limbah yang perlu ditangani lebih baik, untuk mencegah terjadinya pencemaran lingkungan yang lebih parah.

Jenis Limbah Industri Tekstil

Contoh Limbah padat Industri Tekstil Source: Afrik21.africa

Pengolahan Limbah dengan Biologi

Pengelolaan limbah industri tekstil dengan Teknik biologi dilakukan dengan menggunakan bakteri atau jamur. Cara ini dilakukan untuk menghilangkan zat warna dari limbah cair yang dihasilkan.

Pengolahan Cara Fisika

Proses fisika adalah pengolahan limbah dengan proses penyaringan dan adsorpsi. Penyaringan dilakukan untuk memisahkan antara bahan padat dan cair melalui alat penyaring. Sedangkan adsorpsi dilakukan dengan penambahan adsorben seperti zeolit, karbon aktif, dan serbuk gergaji. Proses adsorpsi dipengaruhi oleh ukuran Ph, partikel, dan lama waktu kontak antara adsorben dan zat limbah pencemar.

Pengolahan Dengan Cara Kimia

Pengolahan limbah tekstil didasarkan pada penggunaan bahan kimia dalam proses pengolahan limbah. Bahan kimia digunakan sebagai pengikat koagulan serta floakulan yang berfungsi menjadi pengikat TSS (Total suspended solid) untuk membentuk lumpur/sludge dengan karakteristik menggumpal dan mengendap. Cara tersebut dilakukan untuk menghilangkan partikel logam-logam berat, dan zat organik beracun.

Khusus pada limbah cair dari industri tekstil yang memiliki kadar air >9 maka Ph perlu dinetralisir terlebih dahulu agar nilai Ph air mencapai angka <9. Umumnya jenis bahan kimia yang digunakan adalah Alumunium Sulphate dan Poly Alumunium Cloride.

Lumpur yang terbentuk dari proses kimia akan mengendap di dasar sedimentasi atau clarifier. Lumpur yang terbentuk akan dibuang dengan cara sistematis. Sedangkan air yang sudah jernih akan di buang ke sungai.

Baca Juga: Limbah Industri dan Cara Pengelolaan Limbah Industri

Konten baru

Uber Itu

Uber Itu

There are 2 ways to place an order on Uber Eats: on the app or online using the Uber Eats website. After you’ve looked over the Asia Hung menu, simply choose the items you’d like to order and add them to your cart. Next, you’ll be able to review, place, and track your order.

Spin Nama

Spin Nama

Three stacked Hearts (Wilds) on reels two and four trigger the Bonus Winnings feature. If the three stacked Wilds land on either the second reel or the fourth reel, you can choose a Heart to reveal your prize. However, should the three stacked Wilds appear on both the second and fourth reels, you can click on two Hearts. Three different bonus prizes are up for grabs: a x10 multiplier, a jackpot and ten Free Games.

Jp Putri

Jp Putri

Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.

Kipas Jawa

Kipas Jawa

Belanja di App banyak untungnya:

Akatu

Akatu

Created in 2001, we are a non-profit organization and pioneer in what we do, developing actions to raise awareness and mobilize and engage society for

Ion303

Ion303

ION303 LINK ALTERNATIF Temukan rahasia sukses investasi crypto! Dari pemula hingga pro, kami hadirkan panduan, tips, dan info terkini untuk membantu Anda menaklukkan dunia aset digital.

Kopi 46

Kopi 46

Click on the Raja Rembulan Sakti 46 manga image to go to the next page. You can use left and right keyboard keys to browse between pages.

Dewi Dewi

Dewi Dewi

Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.

Ratu99

Ratu99

Menawarkan gameplay yang ringan, putar roda merupakan game penghasil saldo dana tanpa iklan yang bisa kamu unduh gratis. Setelah diunduh, kamu bisa langsung login dengan akun media sosial.

Siap 86

Siap 86

Polisi mempunyai cara yang khusus dalam berkomunikasi. Salah satunya dengan mengirimkan pesan lewat kode-kode atau istilah yang dapat dimengerti antar anggota polisi. Tujuannya agar menjadi penanda atau menamai sebuah kejadian. Salah satu kode yang sering digunakan adalah arti 86.

Rumah May

Rumah May

Kali ini mencoba mengulas tentang album Iwan Fals bersama teman teman KPJ dengan ketuanya yaitu Anto Baret. Album ini dirilis pada penghujung tahun 1985 setelah album Ethiopia. Walaupun sebenarnya sudah banyak yang membahas album ini, setidaknya adkin membahas dari sudut berbeda agar semarak. Nuansa musik balada dengan corak country sangat terasa, kehidupan 'grass root' masyarakat kecil menjadi fokus utama, potret tentang jalanan, perjuangan pengamen, tentang polusi, kegamangan pemuda, cerita cinta kaum jelata, juga cerita pilu keresahan seorang istri yang bersuami seorang bromocorah (penjahat, preman atau orang yang berprofesi di dunia hitam, dan saat itu tengah hangat hangatnya pemerintah membasmi para bromocorah), cinta anak muda yang resah menatap hari depan karena ketidak pastian hidup, penari jalanan yang digilas modernitas dan banyak lagi lainnya.

Butuh

Butuh

Bạn phải đăng nhập để tiếp tục.

Nama Judi

Nama Judi

Nama – Nama Hoki Judi yang mimin sediakan bisa anda dapatkan lewat google.co.id dengan mengetik “Nama Hoki Judi” nanti akan muncul beberapa rekomendasi artikel, yang memiliki nama hoki untuk judi. Yang bisa digunakan untuk bermain judi online, untuk mendapatkan keberuntungan saat berjudi.

Main Bola

Main Bola

Bermain boneka membantu anak mengolah emosinya, seperti rasa empati dan kasih sayang. Sedangkan bermain sepakbola pada anak bisa membuat tubuh menjadi lebih sehat, memiliki otot dan tulang yang lebih kuat.

Situs N

Situs N

Richard telah bekerja terus menerus di arena urusan UE sejak 1984. Dia adalah pemimpin Pemerintah & Layanan Publik untuk Deloitte di seluruh EMEA dari 2012-2019 (bisnis dengan 6.000 orang dengan pendapatan tahunan $1+ miliar – Layanan Pemerintah & Publik adalah perusahaan yang tercepat -sektor yang tumbuh, di depan Layanan Keuangan, Digital & Teknologi, Ilmu Hayati & Kesehatan, Energi, dan industri Manufaktur).

Judi Naga

Judi Naga

https://www.streetdirectory.com

Ram Adalah

Ram Adalah

Pengguna gawai pasti sudah tidak asing dengan istilah RAM, bukan? Begitu pula bagi pengguna perangkat komputer. RAM adalah salah satu komponen yang wajib tersedia dalam komputer. Peranan RAM dalam menjalankan sistem perangkat elektronik cukup penting. Tapi, memangnya apa sih RAM itu sebenarnya?

Rtp Maret

Rtp Maret

Hari Komando Strategis Angkatan Darat (Kostrad)

Lautanangka

Lautanangka

PT Unilever Indonesia Tbk merupakan perusahaan yang bergerak dalam pembuatan, pemasaran dan distribusi fast moving consumer goods (FMCG).

Markas338

Markas338

Getting Your Jersey Personalized